Cara Mengatur Uang Belanja Stok Bahan Baku

By Mayawa Gi - April 14, 2022


Cara mengatur uang belanja stok bahan baku bisa dibilang susah-susah gampang. Secara teori mungkin sudah banyak orang yang mengetahuinya. Namun saat mengimplementasikannya sering kali mengalami kegagalan.

Harga kebutuhan pokok cenderung terus meningkat, terutama menjelang hari raya. Hal ini terkait dengan tingginya permintaan di tengah persediaan yang terbatas. Tentu kita harus cermat dalam menerapkan cara cerdas hemat uang belanja dapur agar kondisi keuangan rumah tangga tetap stabil.

Cara Mengatur Uang Belanja Stok Bahan Baku
Pict. Pexels

Bagaimana cara mengatur uang belanja stok bahan baku rumah tangga yang tepat? Ikuti beberapa tips berikut!

1.       Identifikasi Kebutuhan Keluarga

Setiap orang dalam keluarga memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Ada produk-produk yang dapat dipakai seluruh anggota keluarga, namun ada juga produk yang harus dibeli untuk masing-masing anggota keluarga karena spesifikasi yang berlainan.

Sebelum menentukan anggaran dan membuat daftar catatan belanja, kita harus mengidentifikasi terlebih dahulu apa saja kebutuhan keluarga. Identifikasi ini sebaiknya dilakukan dalam jangka waktu tertentu, misalnya satu bulan.

Kenali kebutuhan apa saja yang harus dibeli dalam satu bulan serta berapa jumlahnya. Misalnya untuk stok bahan baku makanan pokok, dalam satu bulan dibutuhkan berapa kilogram beras, gula pasir, dan lain-lain.

2.       Tentukan Anggaran

Menentukan anggaran setiap bulan untuk belanja bulanan sangat penting agar kondisi keuangan rumah tangga dapat direncanakan dengan baik. Anggaran belanja ini berbeda-beda tergantung dari jumlah anggota keluarga serta besarnya pendapatan setiap bulan.

Selain belanja stok bahan baku, pengeluaran rumah tangga lainnya pun perlu diperhatikan agar total pengeluaran tidak melebihi pemasukan. Pengeluaran selain anggaran belanja antara lain biaya listrik, pendidikan anak, asuransi, transportasi, liburan, dan lain sebagainya.

3.       Rencanakan Menu Masakan

Cara mengatur uang belanja bulanan akan lebih mudah dilakukan jika kita telah merencanakan menu makanan sehari-hari. Jika memungkinkan, kita dapat memasak makanan sendiri dengan menu yang sudah direncanakan sebelumnya. Selain lebih hemat, memasak makanan sendiri juga lebih higienis.

Merencanakan menu masakan dalam periode mingguan maupun bulanan dapat membuat kita terhindar dari kebingungan memilih menu setiap hari. Kita juga dapat menyesuaikan padu padan menu dari hari ke hari untuk memastikan komposisi gizi yang tepat untuk keluarga.

4.       Buat Catatan Belanja

Salah satu tips belanja yang sangat penting untuk dilakukan adalah membuat catatan belanja dan mematuhinya. Setelah menentukan anggaran dan membuat rencana menu masakan, kita sebaiknya membuat daftar apa saja yang harus dibeli dan berapa banyak yang dibutuhkan.

Membuat catatan sebelum berbelanja ini bermanfaat agar tidak ada kebutuhan yang tertinggal dan stok bahan baku yang dibeli tidak berlebihan. Catatan belanja ini akan menjadi patokan kita dalam berbelanja setiap bulannya.

5.       Food Preparation

Metode food preparation sangat populer karena bermanfaat untuk menghemat waktu dalam memasak sekaligus menghemat anggaran belanja stok bahan baku. Dengan food preparation, kita bisa memasak makanan setiap hari sesuai rencana menu yang telah ditentukan secara lebih praktis.

Dalam melakukan food preparation, pelajari cara yang tepat dalam menyimpan bahan makanan. Ada bahan makanan yang harus dicuci dulu sebelum disimpan, namun ada juga bahan makanan yang sebaiknya tidak dicuci dulu jika ingin disimpan.

6.       Belanja Grosir

Belanja grosir atau belanja dalam jumlah yang lebih banyak pada umumnya bisa mendapatkan harga yang lebih murah. Oleh karena itu, sebaiknya kita belanja sekaligus kebutuhan untuk satu bulan agar dapat harga grosir yang lebih murah.

Gunakan catatan belanja yang dibuat untuk memudahkan dalam berbelanja grosir. Pilihlah produk dengan kemasan besar daripada kemasan kecil-kecil yang cenderung lebih mahal. Perhatikan juga masa simpan stok bahan baku agar nantinya tidak ada yang over stock.

7.       Belanja Online

Belanja di toko grosir lebih praktis dan hemat jika dilakukan secara online. Kita bisa lebih leluasa memilih produk dari rumah sehingga menghemat waktu dan biaya transportasi. Piihlah marketplace grosiran online yang terpercaya dan banyak promonya.

Platform 99% Usahaku yang diinisiasi oleh Telkomsel merupakan tempat belanja grosiran yang recommended karena dirancang untuk mendorong peningkatan bisnis UMKM. Ada banyak pemasok dari seluruh Indonesia yang menawarkan berbagai produk dengan harga grosir. Kita bisa berbelanja stok bahan baku lebih hemat dan praktis.

8.       Cermat Membaca Deskripsi Produk

Dalam berbelanja, membaca deskripsi produk perlu dilakukan dengan cermat. Biasakan untuk membaca keterangan produk dengan jelas terkait kandungannya, ukuran, masa kadaluarsa, cara penggunaan, serta cara penyimpanannya.

Membaca keterangan produk dengan lengkap sangat penting untuk menghindari kekeliruan dalam berbelanja. Tentu akan menjadi pemborosan jika kita salah membeli produk yang tidak dibutuhkan, bukan?

9.       Perhatikan Kualitas

Perlu diingat bahwa melakukan penghematan bukan berarti menurunkan kualitas hidup. Kita tetap harus mengutamakan kesehatan dan memilih produk yang berkualitas. Selalu waspada dengan penawaran harga terlalu murah di luar kewajaran, terutama untuk produk makanan dan minuman. Telusuri dulu komposisi dan keamanan produk tersebut.

Saat ini banyak beredar promosi yang over claimed terhadap manfaat dari suatu produk, seolah-olah suatu produk memiliki khasiat yang ajaib. Kita juga perlu mencari informasi yang benar dan proporsional tentang manfaat dari produk atau jenis bahan makanan tertentu. Jangan mudah tergiur dengan produk yang over claimed dan over price.

10.   Manfaatkan Promo

Tips mengelola uang belanja rumah tangga yang pasti disukai banyak orang adalah memanfaatkan promo yang sedang berlangsung. Program promosi tentu sangat menarik, baik yang ditawarkan prinsipal produk maupun promsosi dari reseller.

Bentuk program promosi bisa berupa diskon, produk gratis, cashback, hadiah langsung, maupun poin reward. Adanya program promosi sangat berkontribusi dalam penghematan anggaran belanja jika digunakan dengan tepat.

Meskipun menggiurkan, tidak semua program promosi betul-betul membuat lebih hemat. Kita harus jeli dalam membaca syarat dan ketentuan dari setiap promosi yang ditawarkan. Tidak dapat dipungkiri bahwa banyak program promosi yang seperti jebakan karena ternyata hasilnya zonk.

 

Itulah beberapa cara mengatur uang belanja stok bahan baku yang bisa dilakukan agar kondisi keuangan rumah tangga tidak kebobolan. Tentu saja dibutuhkan ketelatenan untuk bisa kontinyu memenuhi kebutuhan rumah tangga dengan budget yang paling tepat.

Jika pada awalnya masih banyak bocor anggaran di sana-sini, jangan berkecil hati. Diperlukan proses dalam pembelajaran, termasuk belajar mengelola keuangan dalam rumah tangga. Kita bisa mencoba lebih disiplin lagi pada periode belanja selanjutnya.


  • Share:
  • facebook

You Might Also Like

0 comments